Sunday, October 27, 2019

PEKERJA ROOSTER

Kembali kepada rutinitas seorang pekerja rooster, kami adalah seorang yang saat ini bekerja sebagai seorang rooster, kami harus sekian hari dalam waktu yang lama bekerja terus menerus dari pagi sampai petang tiba, sampai kami tidak tau kapan hari off itu akan tiba, bahkan untuk pada hari ini adalah tanggal berapa dan dalam rangka apa kami sendiri tidak begitu mmeperhatikan. Kami melakukan setiap rangkaian pekerjaan adalah dengan tuntutan semuanya adalah dengan segenap logika dan kesadaran bahwa system ini adalah yang kami inginkan. Berangkat dari jauh dari keluarga dan keinginan untuk mendapatkan hasil yang lebih adalah titik kesadaran yang harus kami ambil, bahwa setiap hal kesadaran dan keputusan adalah resiko pada akhirnya. Kami bekerja dalam system rooster, yang saat ini kami jalani dan nikmati sebagai seorang pekerja swasta. Sebagian pekerja mungkin belum mengenal apa itu system rooster, bagi kalangan pekerja yang biasa dalam dunia kontraktor, baik itu kontruksi  maupun tambang, pada umumnya perusahaan perusahaan tersebut memakai system rooster. System rooster kurang lebih adalah dalam jangka waktu tertentu kita akan bekerja tanpa adanya libur, bisa 1,5 bulan, bisa 2 bulan, bisa 2 bulan kita tidak akan libur, baru setelah itu kita akan diberi waktu libur selama seminggu, dua minggu ataupun tiga minggu sesuai dengan kebijakan dan ketentuan perusahaan masing masing.
Kembali ke kami ini, system rooster sangat menguntungkan bagi kami, yang kami ini adalah pekerja perantau dengan meninggalkan keluarga tercinta dikampung halaman. Dengan system ini kami bisa berkumpul dengan keluarga walaupun tidak setiap hari akan tetapi dalam durasi waktu tertentu kami bisa berkumpul dengan keluarga kami dan tentu dapan mengobati rindu kami sebagai satu kesatuan utuh yang namanya keluarga. Tentunya durasi libur yang kami punyai adalah tidak serta merta dapat mengantikan semua kebersamaan yang seharusnya dan sewajrnya kami miliki sebagai keluarga, paling tidak mampu mengobati dan melunasi hutang waktu yang kmai miliki terhadap keluarga tercinta. Banyak hal yang menjadi resiko kami sebagai seorang yang bekerja dengan system rooster ini, kami harus kuat fisik dan mental untuk bekerja dalam waktu long time dan continue tanpa adanya istirahat di akhir pekan. Kami dituntut untuk mampu focus dengan tekanan pekerjaan yang kami miliki untuk tetap tanggung jawab dan professional dengan semua tantangan tantangan yang ada didepannya. Mungkin bagi kalangan yang tidak terbisa dengan system rooster, dengan hanya membayangkannya saja mungkin sudah berat, tapi begitulah hidup, kita akan terasa sangat kesusahan dengan apa yang orang lain lakukan hanya dengan membayangkannya saja. Tentunya banyak gambaran dan imajinasi yang orang lain pikirkan dengan system rooster, apalagi apabila orang lain tersebut belum pernah mengalami bekerja dengan system rooster.
Kepada masing masing keluarga yang salah satu anggotanya mengunakan system rooster, marilah kita pahami dan kita syukuri bahwa semua jalan proses kehidupun adalah masing masing Antara satu dan lainnya mari kita nikmati setiap prosesnya untuk menjadikannya itu berkah untuk keluarga kita tercinta.

Salam, gunung megang 27-10-2019

No comments: