Perkembangan dunia telekomunikasi yang berkembang sangat pesat terjadi dewasa ini, menuntut para provider telekomunikasi untuk berlomba-lomba merebut hati banyak para konsumen. Banyaknya provider-provider yang ada di Indonesia, menyebabkan persaingan antar provider tidak terelakan. Salah satu wujud untuk merebut hati para konsumen adalah dengan perluasan jangkauan sinyal telepon seluler dan sinyal internet dalam bentuk 2G dan 3G. Keberadaan sinyal telepon dan sinyal internet yang kuat dikarenakan adanya antenna pemancar sinyal ataupun antenna penerima sinyal diwilayah jangkauan area tersebut. Antenna Ini akan berfungsi dengan jangkauan yang sesuai dengan kapasitasnya, apabila antenna tersebut terletak diketinggian tertentu. Untuk mensiasati keberadaan antenna yang harus dipasang dalam ketinggian tertentu, mengharuskan pembangunan tower menara BTS.
Keberadaan tower BTS yang sangat vital inilah, dibutuhkan suatu kontruksi sebuah tower BTS yang kuat untuk menopang berat dari rangka baja tower BTS itu sendiri, ditambah beban mati dan beban hidup serta beban angin yang ada didaerah pembangunan tower BTS tanpa dipengaruhi oleh beban Gempa, karena menurut Sumargo (1997), Bahwa beban gempa tidak berpengaruh terhadap tower tipe SST. Dalam analisa tower BTS ini, beban yang berpengaruh secara dominan adalah beban angin karena angin adalah beban lateral yang mempunyai sensifitas tinggi terhadap bangunan konstruksi baja.
Beberapa provider seluler yang ada diindonesia :
Operator | Produk |
Bakrie Telecom | Esia |
Hutchison | 3 |
Indosat | IM3, Indosat Matrix, Indosat Mentari |
StarOne | |
Mobile-8 | Fren, Mobi dan Hepi |
Natrindo | Axis |
Sampoerna Telekom | Ceria[34] |
Smart Telecom | Smart |
Telkom | Flexi |
Telkomsel | Kartu AS, Kartu HALO danSimpati |
XL Axiata | XL |
Dari semua Provider2 tersebut kesemuanya membutuhkan sejenis tower, entah itu tipe SST, Monopole, Guyed atau jenis greendfield atau rooftop. semuanya jenis dan tipe tower membutukan sebuah perencanaan kontruksi tower BTS yang memenuhi syarat - syarat yang digunakan.
dalam analisa struktur tower BTS sesuai denagn persyaratan yang berlaku adalah
a. Twist/ Puntiran = 0,5 °
b. Sway/Goyangan = 0,5 °
c. Displacement Horisontal/Perpindahan
= H / 200 (H = tinggi tower)
d. Perbandingan tegangan < 1
1 comment:
Sy punya bts baseband unit indoor, type ZTE ZXSDR B8200.. ada 2 unit.. sypa tw ada yg minat bisa email ke davinzaveybe@gmail.com soal harga, bisa nego sampai deal.. tq
Post a Comment