Thursday, August 30, 2012

Memilih Hidup


Kemarin adalah waktu dimana kami bergelut dengan berbagai usaha untuk menyakinkan diantara dari kami bagaimana memberikan berbagai macam pandangan pandangan seluas luasnya untuk sebuah proses kedepan yang kami rasa akan mempermudah proses jalan yang akan kami hadapi selanjutnya. Memang, kadang kita sebagai kami harus mampu dan bisa ikut merasakan setiap denyut penderitaan dan juga denyut minta tolong dari sesama kami, sesama yang pernah satu dalam lingkaran satu arahan orang tua.Kemarin adalah waktu dimana kami mencoba untuk menyakinkan diantara kami bagaimana hidup secara umum dan lumrah dialami oleh orang – orang kebanyakan, kami tidak menginginkan kehidupan yang jauh diatas dari kebayakan orang, kami hanya ingin hidup lumrah umum seperti yang lain2nya. Sekarang ini, apa yang terjadi sekarang ini adalah apa yang kami sebut sebagai berjuang, bagaimana kami harus berjuang untuk melewati segala sesuatu untuk mencapai taraf lumrah seperti apa yang kami yakini sebagai manusia yang terlahir di masyarakat jawa. Disaat keyakinan apa yang kami sampaikan adalah dasar dari sebuah rasa sayang dan peduli, keluar dari hati yang kecil yang mungkin kalau dari sesama kami memakai hati dalam proses ini adalah kesuksesan yang akan kami dapatkan. Hilangkan semua ego pribadi dan buka seluas luasnya wadah serapan yang ada dalam pikiran. Semua dari kami adalah wujud dari sebuah kesatuan yang akan merespon apabila salah satu dari kami mengalami aksi dari luar. Kita diantara kami hanya ingin satu wujud kesatuan bulat dan tekad untuk memperbaiki segala sesuatunya menjadi kesatuan yang kuat membangun setiap rencana kehidupan yang dalam setiap proses tidak bisa kita pastikan kemunculannya.
Salam kita untuk kami kepada hidup yang masih semangat kami menjalani..

No comments: