Aku menulis tulisan ini
pada pagi hari. Kira kira jam menunjukkan pukul 06.15 pagi. Masih sepi, sunyi,
hening, damai rasanya hidup tanpa adanya kebisingan yang terus memekakkan
pikiran dan hati. Seperti biasanya , bangun tidur aku habiskan untuk melamun
sejenak untuk meratapi rutinitas yang berkelanjutan dari waktu ke waktu tanpa
adanya variasi dalam kehidupan ku. Hanya yang tentunya berbeda yaitu ternyata
dipagi ini ada hal yang sangat special yang bisa aku kerjakan yaitu dengan
menulis. Sekedar menuangkan dan mencurahkan isi pikiran sebelum menunaikan
kewajiban rutinitas yang kadang membosankan. Tak terasa waktu sudah menunjukan
pukul 06.21 yang berarti kira kira 15
menit aku sudah memainkan tombol tombol keyboard laptop tapi alangkah terkejutnya
aku setelah mengarahkan mata aku kebagian atas layar laptop, ternyata belum ada tulisannya belum panjang dan
juga tidak ada kata kata berbobot yang
sanggup aku tuangkan. Pikiran coba aku lempar jauh jauh untuk mendapatkan kata
kata yang bisa membentuk kalimat sehingga bisa terangkai suatu tulisan yang
panjang dan lebar dan pastinya tulisan yang mempunyai ajakan moral yang
harmoni. Mulailah perjalanan sang pikiran untuk mencari hal hal yang bisa
dituangkan dipagi ini. Kuajak pikiran ini untuk menggingat semua perjalanan
hidup yang pernah aku lalui, mulai masa kecil, masa remaja, sampai masa dewasa.
Tetapi anehnya kok tidak ada sama sekali hal hal yang bisa dituangkan kedalam
bentuk kalimat. Saya sadar karena disetiap jejak perjalanan yang pernah aku
lalui tidak ada satu bagian pun yang menarik untuk dituangkan menjadi sebuah
ajakan moral yang harmoni. Penggingatan hal ini malah mengantarkan aku kedalam
penyesalan penyesalan yang diakibatkan perjalanan hidup aku yang kurang
beruntung. Kemudian aku mengajak pikiran
ini untuk jauh meninggalkan masa lalu menuju masa kini yaitu masa dimana segala
sesuatunya berada dihadapan aku. Masa dimana sagala sesuatu menuntuk
penyelesaiannya sekarang ini juga. Ku suruh pikiran ini untuk kembali mengobrak
abrik hal hal apa saja yang bisa ditulis di lembaran ini. Setelah sekian
lamanya dalam misi pencarian sang pikiran akhirnya menemukan satu hal saja yang
bisa mewakili keadaaan aku sekarang ini. Sebetulnya sang pikiran enggan untuk
mengatakan apa yang telah terjadi pada diriku sekarang ini, setekah aku bujuk
dan aku rayu akhirnya sang pikiran mau mengatakannya juga. Ah mau mempermainkan aku juga ini sang pikiran…
“ rutinitas lah yang sekarang terjadi pada anda “ begitulah kata sang pikiran
dengan mimik wajah yang dingin dan kaku. Kata kuncinya ternyata rutinitas,
kucoba untuk merangkai kata demi kata untuk bisa mengambarkan keadaan aku
sekarang ini . tetapi kok sulit sekali ya. Mengapa seolah olah terjadi
kemandegan ide setelah didapatkan topic yang cocok. Pergilah aku kekamar mandi untuk membasuh muka yang
masih kusut setelah bangun tidur. Uuuhg.. dingin juga air di pagi hari ini
batinku. Kuteruskan perjalananku untuk mencari ide ide penulisan agar bisa
menghasikan tulisan yang berbobot. Tak terasa waktu sudah menunjukan pukul
06.46 yang berarti aku harus kembali kepada rutinitas dan juga berarti aku harus
mengakhiri perjalanan panjang pikiran ini dan selanjutnya menutup tulisan ini
dengan salam rutinitas.Kata rutinitas akan bersambung sepulangnya aku dari
rutinitas….mungkin malam hari aku baru bisa melanjutkannya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Setiap daerah mempunyai istilah dan ukuran masing masing yang disepakati oleh semua orang. tidak terkecuali daerah / desa paitan, daerah y...
-
Pengecoran pondasi bts_raff foundation Sebelumnya kita telah membahas mengenai titik awal rfc (ready for contructions) dari pembanguna...
-
Bagaimana caranya membuat dimensi atau ukuran radius lingkaran diautocad ? Bagaimana caranya membuat dimensi dan ukuran jari jari ling...
No comments:
Post a Comment